Muara Teweh, 12 Oktober 2022 – Wakil Bupati Barito Utara, Sugianto Panala Putra membuka kegiatan rapat koordinasi daerah (Rakorda) pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) Kabupaten Barito Utara tahun 2022, di Ballroom Armani Hotel Muara Teweh.

Bupati Barito Utara H. Nadalsyah dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati Sugianto Panala Putra mengatakan Regsosek adalah bagian dari reformasi sistem perlindungan sosial yang konsepnya telah dirancang sejak tahun 2020.
“Kita ketahui bahwa jenis dan jumlah program bantuan sosial terus bermunculan kejadian ini tidak hanya terjadi di pemerintah pusat, pemerintah daerah pun melakukan hal yang sama,” Ucapnya.
Dijelaskannya, Data penduduk yang menyeluruh, lengkap dan mutakhir mutlak diperlukan untuk mendukung upaya tersebut. Dalam kondisi bencana dan kedaruratan, penduduk rentan
harus cepat diidentifikasi dan bantu. Data regsosek dapat mendukung proses identifikasi tersebut sehingga bantuan yang tepat dapat kita salurkan dengan metode cepat.
“Kunci utama mensukseskan pendataan awal regsosek pada tahun ini adalah partisipasi dari seluruh elemen masyarakat. Hajatan besar ini harus didukung oleh semua pihak, untuk itu saya mengajak kita semua, masyarakat di Kabupaten Barito Utara, terimalah para petugas regsosek dengan baik dan jawablah dengan jujur,” Tutupnya.
Kepala BPS Kabupaten Barito Utara Akhmad Nasrullah menyampaikan pada tahun 2022 ini, Badan Pusat Statistik (BPS) mendapatkan tugas untuk melaksanakan Pendataan Awal Regsosek. “Penugasan ini merupakan tindak lanjut arahan Presiden RI Bapak Jokowi pada beberapa kali rapat kabinet terbatas yang membahas perlunya Reformasi Sistem Perlindungan Sosial. Penekanan ini juga telah disampaikan oleh Presiden RI pada penyampaian pidato mengenai RUU APBN 2023 pada 16 Agustus 2022 di gedung DPR,” ucapnya Dikatakannya, reformasi sistem perlindungan sosial merupakan satu dari tiga reformasistruktural yang menjadi rencana kerja pemerintah tahun 2021 dan 2022 di tengah situasi yang muncul, sebagai dampak dari serangan wabah pandemi Covid-19.
(Jy/Arf/diskominfosandi2022)
94 total views, 2 views today